MODAL SOSIAL PEDAGANG BUAH DAN SAYURAN DI PASAR MUARA TANIRAN KECAMATAN ANGKINANG KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

Abstract

Pedagang Pasar Muara Taniran dalam memelihara modal sosial dalam menjual-belikan buah dan sayuran, dengan menjalin hubungan yang erat kepada konsumen yaitu memiliki ikatan, rasa percaya dan hubungan timbal balik saling menguntungkan dalam melakukan pesanan buah dan sayuran. Penelitian ini bertujuan 1) untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk modal sosial pedagang buah dan sayuran di Pasar Muara Taniran Kecamaatan Angkinang Kabupaten Hulu Sungai Selatan 2) untuk menguraikan upaya pedagang buah dan sayuran dalam memelihara modal sosial di Pasar Muara Taniran Kecamatan Angkinang Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah motede kualitatif. Teknik sumber data adalah teknik purposive sampling dan informan dalam penelitian berjumlah enam orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dipakai penelitian dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data yang digunakan adalah trianggulasi yaitu trianggulasi waktu dan trianggulasi teknik. Hasil penelitian menemukan bahwa 1) bentuk-bentuk modal sosial yang dimiliki pedagang buah dan sayuran di Pasar Muara Taniran yaitu hubungan antar pedagang Muara Taniran dengan pedagang luar dan konsumen dalam hal menjual-belikan buah dan sayuran, kepercayaan pedagang terhadap konsumen, dan aturan-aturan yang berlaku bagi pedagang dan konsumen. 2) upaya memelihara modal sosial pedagang buah dan sayuran di Pasar Muara Taniran yaitu menguatkan jaringan dengan menjaga komunikas, menumbuhkan rasa saling percaya dengan saling terbuka dan jujur, aturan yang berlaku dengan melakukan komitmen dan pemberian efek jera.