Abstract:
RINGKASAN
Yustina. 2021. Analisis Timbulan, Komposisi dan Arahan Pengelolaan Sampah Di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Pembimbing: Dr. Drs. Suyanto, M.P., Dr. Rizqi Puteri Mahyudin, S.Si., M.S., dan Dr. Leila Ariyani Sofia, S.Pi., M.P.
Banjarbaru. Pengelolaan sampah sangat dibutuhkan dalam perkembangan suatu kota, dimana jaringan persampahan merupakan salah satu aspek yang berpengaruh terhadap citra suatu kota. Kabupaten Tanah Laut merupakan salah satu wilayah yang berkembang cukup pesat terutama dalam hal pembangunan fisik dan jumlah penduduknya. Kabupaten Tanah Laut merupakan bagian dari wilayah Provinsi Kalimantan Selatan. Kabupaten Tanah Laut memiliki 11 kecamatan dengan luas wilayah 3.631,35 km2 atau hanya 9,71 persen dibandingkan dengan luas wilayah Provinsi Kalimantan Selatan. Kecamatan yang memiliki jumlah penduduk terbanyak adalah Kecamatan Pelaihari dimana sekitar 22 persen penduduk Kabupaten Tanah Laut tinggal di Kecamatan ini. Hal ini berimbas pada peningkatan volume timbulan sampah yang dihasilkan, yaitu timbulan sampah pada tahun 2018 sebanyak 13.689,33 ton/tahun dan pada tahun 2019 sebanyak 14.437,58 ton/tahun. Data mengenai komposisi sampah rumah tangga di Kecamatan Pelaihari sangat diperlukan dalam menentukan sistem perencanaan manajemen limbah padat yang akan diterapkan, yaitu dalam penentuan pewadahan, pengaturan pola pengumpulan, penentuan fasilitas transfer dan transpor, desain sistem pengolahan sampah, desain tempat pembuangan akhir yang tepat, membuat program daur ulang sampah dan mengevaluasi kebutuhan peralatan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis pengelolaan sampah di Kecamatan Pelahari Kabupaten Tanah Laut; (2) menganalisis besarnya timbulan sampah di Kecamatan Pelahari Kabupaten Tanah Laut; dan (3) menganalisis komposisi sampah di Kecamatan Pelahari Kabupaten Tanah Laut. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini dengan metode kuantitatif dan analisis deskriptif, dengan waktu pelaksanaan penelitian selama 6 (enam) bulan. Penelitian dilakukan di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Kecamatan Pelaihari merupakan kecamatan yang memiliki 5 kelurahan dan 15 desa dengan luas wilayah keseluruhan sebesar 378,95 km2. Obyek dalam penelitian ini adalah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat di Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Penentuan jumlah sampel penelitian, dilaksanakan menurut SNI 19-3964-1994 (Metode Pengambilan dan Pengukuran Contoh Timbulan dan Komposisi Sampah Perkotaan).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah pengelolaan sampah di Kecamatan Pelaihari saat ini adalah kurang tersedianya tempat sampah di lokasi - lokasi padat aktivitas, terbatasnya jumlah TPS atau bahkan tidak tersedia, terbatasnya armada pengangkutan sampah dari TPS ke TPA, perlunya optimalisasi TPA Regional, pelayanan persampahan di wilayah perkotaan masih belum optimal dan masyarakat dipedesaan masih menggunakan sistem on site membuang sampah dipekarangan rumah selanjutnya dibakar secara berkala. Rata - rata volume sampah hasil sampling di Kecamatan Pelaihari adalah 2,505 liter/orang/hari sedangkan berat rata-rata sampah adalah 0,36 kilogram/orang/hari. Untuk komposisi sampah di Kecamatan Pelaihari paling banyak dihasilkan yaitu sampah basah/organik sebesar 55?n sampah kering yang paling banyak dihasilkan yaitu plastik sebesar 14?n sampah yang paling sedikit dihasilkan yaitu kain sebesar 1%. Berdasarkan data yang diperoleh perlu dilakukan optimalisasi dalam pengelolaan sampah di Kecamatan Pelaihari, diharapkan adanya penambahan armada, penambahan TPS dan juga adanya peran serta masyarakat yang diharapkan bisa lebih tertib lagi dalam penanganan sampah sehingga Kecamatan Pelaihari bisa menjadi salah satu kecamatan yang dijadikan acuan dalam pengelolaan sampah.