Abstract:
ABSTRAK
Air tanah dangkal adalah air yang berada di bawah permukaan tanah. Air tanah dangkal seringkali digunakan masyarakat dengan cara membuat sumur dangkal yang untuk memenuhi kebutuhan air rumah tangga. Dengan minimnya sebaran air PDAM membuat warga di Kecamatan Kurau sebagian besar masih menggunakan sumur dangkal untuk memenuhi kebutuhan air rumah tangga. Pada penelitian ini akan dianalisa besarnya penggunaan air, kebutuhan air, dan kualitas air tanah dangkal pada Kecamatan Kurau.
Cara pengambilan data di lapangan adalah dengan membagikan kuesioner dan mewawancarai warga di 60 RT yang ada di Kecamatan Kurau. Kemudian dilakukan pengambilan satu sampel air disetiap desa untuk diteliti lebih lanjut di Laboratorium menggunakan alat U-50 Horiba.
Hasil analisis dapat dilihat kebutuhan air tanah dangkal di Kecamatan Kurau sebesar 139 liter/orang/hari. Dilakukan pengujian pada kualitas airnya jika digunakan sebagai bahan baku air minum menurut nilai kekeruhan (NTU) dan Jumlah Zat Padat Terlarut (TDS) dinyatakan memenuhi, sedangkan menurut nilai derajat keasaman (pH) ada 1 desa yang tidak memenuhi yaitu Desa Srikandi.
Kata Kunci : Air Tanah Dangkal, Kusioner, Kebutuhan Air, Kualitas Air, Kurau