Abstract:
Melisa (2021), Penggunaan Metode Altman Zscore dan Metode Springate untuk Mengetahui Potensi Terjadinya Financial Distress. Pembimbing: Dr. Fifi Swandari, SE, M.Si
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan hasil prediksi kebangkrutan pada dua metode yaitu, Altman Z-Score dan Springate pada Perusahaan Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Masa Pandemi Covic -19 periode 2019-2020.
Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling, sehingga dapat di peroleh 11 perusahaan yang dipilih kriteria dan secara regular mempublikasikan laporan keuangannya pada tahun 2019-2020 serta perusahaan yang tidak mengalami kerugian yang dijadikan sampel dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil tingkat akurasi dari perhitungan prediksi kebangkrutan dari kedua metode yaitu Altman Z-Score dan Springate dimana, metode Springate lebih akurat dalam memprediksi kebangkrutan suatu perusahaan dengan tingkat akurasi sebesar 95% dibandingkan dengan metode Altman Z-Score yang memperoleh hasil akurasi sebesar 90,91% pada Perusahaan Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Masa Pandemi Covic -19 periode 2019-2020.
Kata kunci: Financial Distress, Model Altman Z-Score, Model Springate.