Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan antara pola asuh otoritatif terhadap kecerdasan emosional. Hipotesis yang diajukan untuk penelitian ini ialah adanya peranan antara pola asuh otoritatif terhadap kecerdasan emosional pada remaja di SMA Muhammadiyah Martapura. Semakin tinggi pengasuhan otoritatif yang diterima siswa maka semakin tinggi kecerdasan emosional. Subjek pada penelitian ini ialah siswa-siswi di SMA Muhammadiyah Martapura sejumlah 75 subjek. Jenis pengambilan sample pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Sedangkan metode pengumpulan data menggunakan angket yang terdiri dari skala pola asuh otoritatif dan skala kecerdasan emosional. Metode analisis data menggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menyatakan hasil t hitung 44.286, hasil t tabel 1.99 dan p t tabel, dengan taraf signifikansi 0,000<0,05. Peran pola asuh otoritatif terhadap kecerdasan emosional menunjukkan hasil 96,4% artinya peran pola asuh otoritatif dalam pembentukan kecerdasan emosional cukup besar. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa adanya peran pola asuh otoritatif terhadap kecerdasan emosional pada remaja di SMA Muhammadiyah Martapura sehingga hipotetsis dapat diterima