Abstract:
Benign prostatic hyperplasia (BPH) merupakan penyakit pembesaran kelenjar prostat yang disebabkan oleh hiperplasia sel-sel prostat. Terdapat beberapa penelitian yang meneliti BPH dari aspek histopatologi berupa stroma, epitel, dan lumen, tetapi belum ada penelitian yang mengkaitkan histopatologi BPH dengan kejadian retensi urine yang merupakan gejala bertambah parahnya BPH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persentase stroma, epitel, dan lumen dengan kejadian retensi urine pada BPH di RSUD Ulin Banjarmasin periode 2018-2019. Terdapat 78 sampel pada penelitian ini. Didapatkan sebanyak 47 pasien (60,25%) retensi urine dan 31 pasien (39,75%) non retensi urine/LUTS. Rata-rata persentase stroma, epitel, dan lumen pada kelompok retensi urine adalah 62,3 ± 10%, 18 ± 6%, dan 19 ± 7% , sedangkan dari kelompok LUTS adalah 63,6 ± 13%, 14 ± 7%, dan 22 ± 10%. Hasil analisis menggunakan uji t tidak berpasangan menunjukkan tidak terdapat hubungan antara persentase stroma (p = 0,636), epitel (P = 0,11), dan lumen (P = 0,183) terhadap kejadian retensi urin pada BPH. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor yang tidak diperhatikan peneliti saat mengambil sampel.