Abstract:
Penyakit gastritis adalah suatu peradangan pada dinding mukosa lambung yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti iritasi, pola makan dan infeksi Helicobacter pylori. Helicobacter pylori memiliki faktor virulensi yaitu cagPAI, cagA, dan vacA yang dapat menimbulkan gastritis. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan Helicobacter pylori dengan penyebaran sebukan sel radang pada pasien gastritis di laboratorium patologi anatomi RS Sari Mulia Banjarmasin tahun 2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan metode purposive sampling dan didapatkan 87 sampel yang memenuhi kriteria inklusi: memiliki pewarnaan hematoxylin-eosin dan immunohistochemical, dan eksklusi: slide preparat yang mengalami rusak, serta dilakukan uji Kolmogorov-Smirnov. Berdasarkan data, didapatkan sebanyak 45,98% pasien terinfeksi Helicobacter pylori dan didapatkan 100% memiliki gambaran penyebaran sebukan sel radang yang dinilai menggunakan Updated Sydney System. Sampel yang terinfeksi Helicobacter pylori memiliki gambaran sebukan sel radang terbanyak pada grade 3 sebesar 24 sampel (27,59%), sedangkan yang tidak terinfeksi memiliki gambaran sebukan sel radang terbanyak pada grade 1 sebesar 28 sampel (32,18%). Hasil analsis hubungan kedua variable menunjukkan nilai signifikansi p < 0,001 dan r = 0,349. Kesimpulan yang didapatkan bahwa terdapat hubungan Helicobacter pylori dengan penyebaran sebukan sel radang pada pasien gastritis di laboratorium patologi anatomi RS Sari Mulia Banjarmasin tahun 2019.
Kata-kata kunci: Helicobacter pylori, sebukan sel radang, Updated Sydney System