Abstract:
Pasien cerebral palsy (CP) berpeluang untuk terjadinya kekurangan zat gizi mikro, salah satunya anemia. Anemia berhubungan erat dengan kecukupan nutrisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan level GMFCS dan rute pemberian nutrisi dengan kejadian anemia pada pasien anak dengan CP di RSUD Ulin Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pasien anak dengan CP berusia 2-18 tahun di poliklinik anak dan instalasi rehabilitasi medik RSUD Ulin Banjarmasin. Sampel diambil dengan total sampling periode September-November 2021. Analisis dilakukan dengan uji Fisher’s exact dengan tingkat kepercayaan 95%. Didapatkan 28 pasien anak dengan CP yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian pasien berusia 2-5 tahun (67,9%), jenis kelamin laki-laki (57,1%), level GMFCS tingkat berat (78,6%), rute pemberian nutrisi secara oral (75%), dan mengalami anemia (64,3%). Terdapat hubungan yang bermakna antara level GMFCS (p=0,013; PR=4,64) dan rute pemberian nutrisi (p=0,027; PR=1,9) dengan anemia pada pasien anak dengan CP. Dapat disimpulkan bahwa level GMFCS dan rute pemberian nutrisi berhubungan dengan anemia pada pasien anak dengan CP di RSUD Ulin Banjarmasin.
Kata-kata kunci: cerebral palsy, level GMFCS, rute pemberian nutrisi, anemia.