Abstract:
ABSTRAK
Latiful Khabir, 2021, Pelestarian Bela Diri Di Perguruan Silat Kuntau Pancar Ampat (PSPA) Di Desa Anjir Pasar Kota II Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat, Pembimbing (1) Sigit Ruswinarsih, (II) Laila Azkia.
Kata Kunci: Pelestarian, Bela diri, Kuntau, Silat
Terdapat perguruan silat kuntau yaitu Pancar Ampat yang berlokasi di Desa Anjir Pasar Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. Penelitian bertujuaan (1) menguraikan cara pelestarian bela diri silat kuntau (2) mengidentifikasi faktor pendorong dan penghambat pelestarian dalam bela diri silat kuntau di Desa Anjir Pasar Kota II Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Sumber yang data yang dipilih secara purposive sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah empat orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tekhnik observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Analisis hasil penelitian yang digunakan adalah analisis dengan langkah-langkah reduksi, display, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menemukan bahwa : (1) cara pelestarian bela diri silat kuntau terbagi menjadi 3 yaitu: internalisasi, enkulturasi, dan sosialisasi (2) faktor pendukung dan faktor penghambat pelestarian. Faktor pendukung pelestarian terbagi menjadi 3 yaitu rasa memiliki akan perguruan, tempat belajar yang menyenangkan, apresiasi terhadap anggota silat. faktor penghambat pelestarian terbagi menjadi 3 yaitu: jarak rumah yang jauh dari tempat tinggal dan tidak dapat izin orang tua dan kurangnya perhatian pemerintah.
Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar: masyarakat lebih bijak dalam memanfaatkan keberadaan bela diri yang dapat dipergunakan untuk belajar bela diri. Masyarakat dan pemerintah dapat ikut bekerja sama dalam memberikan dukungan serta bantuan untuk terus bisa dilestarikan. Masyarakat bisa menjadikan bela diri sebagai daya tarik khas.