Abstract:
Salah satu komoditas hortikultura dari buah-buahan yang memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi dan masih memerlukan pengembangan terutama pada peningkatan hasil dan kualitas buahnya adalah buah melon. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penggunaan faktor-faktor produksi dan efisiensi alokatif faktor produksi yang digunakan petani pada usahatani melon di Kota Banjarbaru. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengujian secara statistik fungsi produksi tipe Cobb-Douglas menunjukkan secara bersama-sama (simultan) faktor produksi (luas lahan, jumlah benih, pupuk organik, pupuk anorganik, pestisida dan tenaga kerja) berpengaruh nyata terhadap produksi melon, sedangkan pengujian secara persial faktor produksi luas lahan, benih, pupuk organik, pupuk anorganik dan tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap produksi melon, kecuali faktor produksi pestisida. Pengujian secara statistik efisiensi alokatif (efisiensi harga) dalam penggunaan semua faktor produksi melon di Kota Banjarbaru adalah menunjukkan penggunaan sudah efisien, kecuali faktor produksi pupuk organik, dalam hal ini penggunaan dosis pupuk masih kurang dan diduga dari sisi teknis pemupukan seperti tepat cara dan frekuensi pemupukan masih kurang tepat oleh petani.