Abstract:
Kelurahan Pekauman yang berada di Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, dalam tiga tahun terakhir (2019-2021) memiliki angka kejadian kebakaran permukiman tertinggi yaitu yaitu sebanyak 17 kejadian. Anak-anak merupakan kelompok rentan terhadap bencana karena kurangnya pengetahuan mereka untuk menyelamatkan diri ketika terjadi suatu bencana. Pemberian ilmu pengetahuan mengenai mitigasi bencana, diharapkan dapat menurunkan tingkat kerentanan bencana terhadap anak-anak. Penggunaan media pembelajaran merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap mitigasi bencana. Media pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang mitigasi bencana adalah Game edukasi. Game edukasi selain sebagai media hiburan juga dapat digunakan untuk mengajarkan materi khusus seperti mitigasi bencana, dengan tingginya minat siswa dalam belajar menggunakan media game, maka tingkat pengetahuan siswa akan mitigasi pun meningkat. Game edukasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu game edukasi wasikerman, game ini menjelaskan tentang tahapan-tahapan mitigasi kebakaran permukiman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Quasi Experimental Non Randomized Control Group Pretest-Posttest Design. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VII yang berjumlah 41 siswa, yang dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen, penentuan sampel ini menggunakan teknik random sampling. Pengukuran hasil dilakukan dengan membagikan pretest diawal penelitian dan posttest diakhir penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah peningkatan pengetahuan di kelas eksperimen sebesar 52%, dan peningkatan pengetahuan di kelas kontrol sebesar 39%, sehingga pembelajaran mitigasi kebakaran permukiman dengan menggunakan game edukasi wasikerman 13% lebih unggul daripada hanya menggunakan bahan bacaan.
Kata Kunci: Kebakaran Permukiman, Mitigasi, Pendidikan, Game edukasi
