Abstract:
ABSTRAK
Latar Belakang: Data tahun 2019 didapatkan jumlah kunjungan laboaratorium pasien umum rawat
jalan sebanyak 9569 kunjungan, tahun 2020 sebanyak 3192 kunjungan. Kunjungan laboratorium
pasien umum 2020 mengalami penurunan sebesar 6.377 kunjungan dibandingkan 2019. Jumlah
Kunjungan laboratorium rawat jalan tahun 2021 sampai dengan oktober 2021 adalah 2242 kunjungan,
kunjungan mengalami penurunan sebesar 950 kunjungan dibandingkan data pada tahun 2020.
Masalah disebabkan beberapa faktor yaitu jenis kelamin, umur, faktor ketidakpuasaan pelayanan
pasien, faktor pandemi Covid-19, faktor jarak tempuh, faktor persepsi sehat-sakit, faktor bukti fisik,
faktor keandalan dan daya tanggap.
Tujuan Penelitian: Menganalisis faktor yang berhubungan dengan umur, jenis kelamin persepsi
sehat-sakit, bukti fisik, keandalan, daya tanggap dalam Pemanfaatan Layanan Laboratorium
Patologi Klinik Pada Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru
Metode Penelitian: Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian
observasional dan menggunakan pendekatan cross sectional di laboratorium patologi klinik RSD
Idaman Kota Banjarbaru pada bulan Maret 2022. Penentuan sampel menggunakan purposive
sampling dengan jumlah 110 responden. Hasil penelitian dilakukan analisis data menggunakan
analisis deskriptif, analisis statististik dengan uji Chi square dan analisis regresi logistik berganda.
Hasil Penelitian: Hasil analisis dengan Chi-Square menunjukkan nilai p variabel faktor umur (p=
0,007), faktor jenis kelamin (p= 0,000), faktor persepsi sehat-sakit (p= 0,880), faktor bukti fisik (p=
0,000), faktor kehandalan (p= 0,525) dan faktor daya tanggap (p= 0,000). Hasil analisis dengan
regresi loistik berganda menunjukan nilai p dan Exp B variabel umur (p=0,042, Exp B=3,189), variabel
jenis kelamin (p=0,000, Exp B= 8,188), variabel bukti fisik (p=0,000, Exp B= 11,878) dan daya
tanggap (p=0,010, Exp B= 5,150).
Kesimpulan: Ada hubungan signifikan antara umur, jenis kelamin, bukti fisik dan daya tanggap
dengan pemanfaatan layanan pada laboratorium patologi klinik pasien rawat jalan di Rumah Sakit
Daerah Idaman Banjarbaru. Tidak ada hubungan signifikan antara variabel persepsi sehat-sakit dan
keandalan dengan pemanfaatan layanan laboratorium patologi klinik pasien rawat jalan di Rumah
Sakit Daerah Idaman Banjarbaru. Varibel paling dominan berhubungan adalah bukti fisik.
Kata Kunci: Laboratorium PK, Rawat Jalan, Hubungan Pemanfaatan Layanan