Abstract:
Telah dilakukan penelitian tentang karakterisasi material refraktori
yang berbahan fly ash dan metakaolin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh penambahan metakaolin terhadap sifat fisis, mekanik, dan termalnya.
Penelitian ini menggunakan variasi komposisi antara fly ash dan metakaolin
100:0, 90:10, 80:20, 70:30, dan 60:40 dengan metode aktivasi alkali berupa
campuran dari larutan NaOH dan larutan Na2SiO3. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penambahan metakaolin mampu meningkatkan persentase porositas serta
menurunkan nilai densitas pada sampel. Sementara pada hasil uji kuat tekan
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan linear antara penambahan metakaolin
dengan hasil uji kuat tekan dengan variasi umur sampel 7, 14, 21, dan 28 hari.
Penambahan metakaolin juga mampu menahan adanya panas dari luar dan
merupakan isotermal yang baik. Sampel dengan penambahan metakaolin 30%
memiliki kuat tekan tertinggi yaitu sebesar 1,744 MPa pada variasi umur sampel
28 hari dan konduktivitas termal terendah sebesar 0,0168 W/m°C pada variasi
penambahan metakaolin 40%.