Abstract:
ABSTRAK
Muhammad Abdul Fatah Ihsan, 2021. Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Materi Konversi Satuan Waktu Menggunakan Kombinasi Model Take and Give, Course Review Horay, dan Snowball Throwing Pada Siswa Kelas II SDN Teluk Dalam 11 Banjarmasin. Skripsi S1 PGSD. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: Abdul Salam M., S.Pd., M.Pd.
Kata kunci : Aktivitas, hasil belajar, Take and Give, Course Review Horay, dan Snowball Throwing
Kenyataaan yang terjadi saat ini di SDN Teluk Dalam 11 Banjarmasin. hasil belajar siswa kelas II materi perkalian pada tahun 2018/2019 yang berada dibawah Kriteria Ketuntasan. Minimal (KKM) yaitu 70. Ada 22 siswa di kelas II, dari 22 siswa hanya terdapat 10 siswa (45,45%) yang nilainya mencapai KKM, itu berarti bahwa ada 12 siswa (54,55%) yang masih belum bisa mencapai KKM. Kurangnya motivasi siswa dalam belajar dan kesulitan siswa dalam belajar juga memberikan pengaruh pada diri mereka sehingga dapat membuat siswa lebih tertarik dalam belajar matematika. Cara yang dilakukan adalah dengan menggunakan Kombinasi Model Take and Give, Course Review Horay, dan Snowball Throwing agar siswa lebih baik dalam belajar matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuai Peningkatan hasil belajar matematika siswa pada materi Konversi Satuan Waktu Menggunakan Kombinasi Model Take and Give, Course Review Horay, dan Snowball Throwing Pada Siswa Kelas II SDN Teluk Dalam 11 Banjarmasin.
Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode PTK. Subjek dari penelitian ini berjumlah 17 orang siswa yang ada di kelas Kelas II SDN Teluk Dalam 11 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis persentasi. Indikator keberhasilan tindakan ini dinyatakan berhasil apabila. aktivitas guru dalam mengajar, secara klasikal 85%, aktivitas siswa kategori aktif dan sangat aktif ? 70%. Hasil belajar siswa rata-rata kelas ketuntasan belajar secara klasikal apabila jumlah siswa mendapat nilai mencapai 75?ri seluruh siswa dengan KKM 75.
Hasil penelitian bahwa aktivitas mengajar guru mencapai skor 39 termasuk dalam kategori sangat baik terlaksana. Hasil aktivitas siswa mencapai persentasi 84.7% termasuk dalam kategori sangat aktif. Hasil belajar siswa mencapai 83.4 termasuk dalam kategori “tuntas”. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat diketahui bahwa hasil belajar siswa meningkat dengan baik. Maka disarankan penelitian selanjutnya dapat menerapkan model pembelajaran ini pada pembelajaran yang lain.