Abstract:
Abstrak
Fitriatul Hasanah, 2022. Gaya Hidup Konsumtif Mahasiswa Urban (Studi atas Mahasiswa Asal Kecamatan Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru). Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Ilmu Pendidikan Sosial, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Yuli Apriati (II) Laila Azkia.
Kata kunci: Gaya Hidup, Konsumtif, Mahasiswa Urban.
Gaya hidup merupakan pola hidup ditunjukkan melalui aktivitas dan minatnya yang mempengaruhi pola konsumsi seseorang. Mahasiswa urban yang berasal dari Kecamatan Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru yang bertempat tinggal di Kota Banjarmasin melakukan penyesuaian diri dengan lingkungan Kota Banjarmasin yang mengakibatkan mereka bergaya hidup konsumtif. Penelitian ini bertujuan 1) menemukan gambaran gaya hidup mahasiswa urban asal Kecamatan Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru. 2) menemukan faktor pembentuk gaya hidup mahasiswa urban asal Kecamatan Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan sumber data Purposive Sampling. Adapun informan penelitian yang dipilih oleh peneliti yaitu 6 orang informan. Penentuan informan penelitian ini menyesuaikan dengan kriteria informan yaitu mereka yang kuliah di Kota Banjarmasin minimal 1 tahun dan melakukan kegiatan konsumtif yang terlihat dari aktivitas kesehariannya dalam membelanjakan uang saku mereka. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Pengujian keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) gaya hidup konsumtif mahasiswa urban asal Kecamatan Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru dilihat dari cara penggunaan produk fashion cenderung branded, dilihat dari tingkat konsumtif seperti intensitas membeli produk fashion, makan di Restoran, membeli skincare dan make up serta intensitas pergi ke Duta Mall dan Kafe. 2) Faktor pembentuk yang mempengaruhi mahasiswa urban berperilaku konsumtif yaitu faktor internal dan eksternal. Mahasiswa (laki-laki) berperilaku konsumtif dibentuk oleh kelompok referensi (teman), kelas sosial dan motif. Sedangkan mahasiswi (perempuan) dibentuk oleh faktor sikap, kepribadian, konsep diri, motif, dan kelompok referensi (selebgram).
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, Alangkah lebih baiknya mereka fokus untuk menuntut ilmu sebagai seorang mahasiswa sama seperti tujuan awal mereka datang ke Kota Banjarmasin dan mengeluarkan uang saku untuk keperluan penting saja tanpa memprioritaskan penampilan dan nafsu untuk selalu nongkrong dan belanja produk fashion secara berlebihan.