Abstract:
TB paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang merusak jaringan paru-paru. TB paru adalah salah satu penyakit lingkungan yang tetap menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius di Indonesia dan di seluruh dunia. Menurut angka Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dari 2018, 64?ri 10 juta kasus TB paru yang dilaporkan setiap tahun yaitu terhitung sebanyak 6,4 juta kasus. Indonesia menduduki peringkat ke 2 (10%) setelah India (23%) didunia mempunyai beban tuberkulosis paru. Kondisi lingkungan fisik rumah yang tidak memenuhi syarat merupakan salah satu faktor risiko TB paru-paru. Tujuan penulisan literature review ini yaitu untuk menganalisis faktor kondisi fisik rumah (pencahayaan, ventilasi, kelembaban) yang berhubungan dengan kejadian tuberkulosis paru. Penelitian ini berbasis literature review melalui metode Systematic Literature Review. Pencarian artikel melalui Google Schoolar, Sience Direct, dan Portal Garuda dengan hasil 10 artikel penelitian, didapatkan hasil sebesar 85,7% pencahayaan memiliki hubungan terhadap tuberkulosis paru, sebesar 85,7% ventilasi memiliki hubungan terhadap kejadian tuberkulosis paru dan sebesar 67,1% variabel kelembaban memiliki hubungan dengan kejadian tuberkulosis paru. Berdasarkan hasil telaah didapatkan kesimpulan ada hubungan antara pencahayaan, ventilasi, kelembaban dengan kejadian tuberkulosis paru.