Abstract:
Penelitian ini menggunakan itik Peking yang dibeli langsung dari Amuntai sebanyak 100 ekor, dengan RAL dengan empat perlakuan dan lima ulangan sehingga berjumlah 20 satuan percobaan, setiap ulangan terdiri dari 5 ekor itik Peking. Penggunaan bonggol pisang yang diserut dalam pakan, 0%, 10%, 20?n 30%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bonggol pisang dalam ransum itik peking sebagai alternatif salah satu sumber karbohidrat sampai level 30% tidak signifikan pada Uji (Anova) pada bobot potong, persentase karkas, giblet dan lemak abdominal itik Peking akan tetapi cenderung tidak menunjukan hasil yang nengatif.
Kata Kunci: Itik Peking, Itik Pedaging, Bonggol Pisang.