Abstract:
Sektor yang mampu mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan dalam suatu regional tidak hanya mampu memberikan dampak secara langsung terhadap PDRB namun juga dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap PDRB tersebut melalui linkage yang kuat terhadap sektor-sektor hulu dan hilirnya. Analisis backward linkage dan forward linkage dapat dilakukan dengan menggunakan table input-output yang menggambarkan peran masing-masing sector di dalam perekonomian regional. Keberlimpahan sumber daya batubara yang dimiliki Provinsi Kalimantan Selatan menjadikan sektor pertambangan sebagai contributor terbesar dalam PDRB. Batubara menjadi komoditas ekspor yang memiliki persentasi sangat besar terhadap total nilai ekspor regional. Dampak yang sangat besar terhadap PDRB baik dari segi lapangan usaha maupun permintaan akhir tidak diikuti dengan linkage yang kuat terhadap sektor-sektor ekonomi yang lain. Keberadaan sektor pertambangan tidak mampu memicu pertumbuhan produksi yang lebih besar dari sektor hulunya dan tidak memenuhi permintaan akhir dari sektor hilirnya. Pembatasan ekspor batubara untuk memenuhi kebutuhan sumber daya energi domestic mampu menjadikan sektor pertambangan Provinsi Kalimantan Selatan sebagai key sector untuk mendukung pembangunan ekonomi regional yang berkelanjutan.
