Abstract:
Albumin ikan gabus memiliki kandungan nutrient yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran histomorfometri limpa tikus putih jantan (Rattus norvegicus) setelah pemberian ekstrak albumin ikan gabus (Channa striata). Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan lima pengulangan. Perlakuan terdiri dari kontrol negatif (aquades 1 ml), kontrol positif (Imboost® 0,5 ml), EAIG 100 mg/KgBB, EAIG 200 mg/kgBB, dan EAIG 400 mg/KgBB dengan volume pemberian EAIG 0,1 ml, 0,2 ml, dan 0,4 ml selama 28 hari secara oral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak albumin ikan gabus tidak berpengaruh secara signifikan (p>0,05) terhadap berat limpa, ketebalan kapsula dan trabekula serta jumlah, luas dan diameter pulpa putih. Namun, pada dosis 400 mg/KgBB terdapat kecenderungan peningkatan pada berat limpa, ketebalan kapsula dan trabekula serta diameter pulpa putih dibanding dosis perlakuan lain. Hal ini mengindikasikan pada dosis tersebut terdapat aktivitas limpa sebagai stimulasi sistem kekebalan tubuh.