Abstract:
Latar Belakang: Mutu dokumentasi asuhan keperawatan menunjukkan tanggung gugat perawat dalam memberikan asuhan keperawatan. Pendokumentasian asuhan keperawatan yang berkualitas memiliki informasi untuk menilai kualitas pelayanan rumah sakit.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan perawat dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan di RSD Idaman Kota Banjarbaru.
Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional melibatkan 25 PPJA dengan teknik total sampling dan 116 perawat pelaksana dengan teknik stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan observasi. Data dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat uji Fisher Exact untuk PPJA dan uji Chi Square untuk perawat pelaksana.
Hasil: Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan PPJA dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan PPJA di RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan nilai ? value = 0,033. Terdapat hubungan yang bermakna
antara pengetahuan perawat pelaksana dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan perawat pelaksana di RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan nilai ? value = 0,042 dan OR sebesar 3,18.
Diskusi: Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan PPJA dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan PPJA dan pengetahuan perawat pelaksana dengan kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan perawat pelaksana. PPJA dan perawat pelaksana memiliki pengetahuan yang baik tentang pendokumentasian asuhan keperawatan, sehingga pendokumentasian asuhan keperawatannya lengkap dan berkualitas sesuai dengan standar yang berlaku.
Kata kunci: dokumentasi, kualitas, pengetahuan