Abstract:
Selama pandemi Covid-19 siswa di SMP Negeri 25 Banjarmasin memiliki
kecenderungan nomophobia. Hal ini karena penggunaan smartphone yang
meningkat karena seiring kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara online.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara self concept dan self
esteem dengan kecenderungan nomophobia pada siswa kelas VII SMPN 25
Banjarmasin.
Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian korelasi
dengan alat pengumpulan datanya berupa angket Skala Likert dengan jumlah
sebanyak 118 serta teknik penarikanya yaitu sampel jenuh. Penelitian dilakukan
pada siswa kelas VII SMPN 25 Banjarmasin dengan hasil yaitu nilai signifikansi
untuk hubungan self concept (X1) dan self esteem (X2) dengan dengan
kecenderungan nomophobia (Y) adalah 0,019 < 0>
nilai Ftabel 3,07. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, korelasi
rank Spearman, dan regresi berganda
Hasil penelitian menyatakan terdapat hubungan antara self concept dan self
esteem dengan kecenderungan nomophobia pada siswa kelas VII SMP Negeri 25
Banjarmasin. Saran bagi peneliti selanjutnya, dikarenakan kelemahan dalam
penelitian ini menggunakan teknik penarikan sampel jenuh (non probability
sampling), maka dari itu untuk peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan
purposive sampling.