Abstract:
Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli hingga September 2022 dan
bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik konsumen ikan nila dan
menganalisis perilaku konsumen saat membeli ikan nila di Desa Paringin,
Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan. Lokasi
area studi ini sengaja dipilih di pasar modern Adaro Balangan. Sampel yang
digunakan adalah accidental sampling sebanyak 60 responden. Metode
pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara melalui
kuesioner. Metode penelitian yg dipakai merupakan metode analisis deskriptif dan
analisis regresi logistik Hasil analisis pada tujuan pertama adalah karakteristik
konsumen ikan nila di pasar modern Adaro Balangan didominasi oleh perempuan
yang berada pada usia 30-39 tahun dengan rata-rata tingkat pendidikan SMA, dan
rata-rata pendapatan responden berkisar Rp 1.000.000 – Rp 2.500.000 dengan
jumlah anggota keluarga 3 orang. Keputusan membeli ikan nila di pasar modern
Adaro Balangan diawali dengan tahap pengenalan kebutuhan akan pentingnya
gizi bagi kesehatan. Konsumen menerima informasi yang berasal dari informasi
keluarga. Pada tahap evaluasi alternatif, konsumen lebih memperhatikan
kandungan gizi. Pada fase keputusan, konsumen bertindak dengan sengaja dan
terus membeli ikan, meskipun harganya naik. Hasil analisis regresi logistik pada
pasar modern Adaro Balangan menyatakan bahwa variabel pendapatan (X1)
berpengaruh signifikan, karena jika pendapatan masyarakat naik maka mereka
meningkatkan pembelian untuk menambah gizi keluarga dan kesehatan, dan ikan
yang dibeli juga disukai masyarakat. Variabel pendidikan (X2) berpengaruh
signifikan juga, karena semakin tinggi pendidikan semakin sadar bahwa memakan
ikan untuk kesehatan dan kecerdasan keluarga. Variabel yang paling kuat
pengaruhnya yaitu variabel pendidikan (X2). Sedangkan variabel usia (X3) tidak
berpengaruh signifikan, karena berapapun usia masyarakat, mereka tetap
mengkonsumsi ikan yang sama sesuai dengan selera mereka.