Abstract:
Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) perempuan merupakan indikasi yang dapat menunjukkan seberapa besar keikutsertaan peran perempuan dalam proses pembangunan. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran umum TPAK perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan, menjelaskan variabel yang di duga berpengaruh pada TPAK perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan dan menentukan model terbaiknya. Data penelitian ini bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Selatan dengan periode waktu dari tahun 2017-2020. Variabel independen dalam penelitian yaitu tenaga kerja perempuan, penduduk perempuan yang masih sekolah dan mengurus rumah tangga, rata-rata lama sekolah perempuan, penduduk perempuan menurut pendidikan tertinggi yang pernah di tamatkan SLTA ke atas, kepala rumah tangga perempuan, status penduduk perempuan kawin dan belum kawin, upah minimum tenaga kerja kabupaten/kota, indeks pembangunan manusia perempuan dan pertumbuhan pendapatan domestik regional atas dasar harga konstan sedangkan untuk variabel dependen yaitu TPAK perempuan. Hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa model Fixed Effect Model sebagai model terbaik dari regresi panel TPAK perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan dengan menghasilkan dua rekomendasi model Fixed Effect Model dengan nilai R-Squared pada model pertama sebesar 99,40% sedangkan pada model kedua sebesar 99,44%. Hal ini menunjukkan bahwa keragaman dari TPAK perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan dapat dijelaskan oleh tenaga kerja perempuan, penduduk perempuan yang masih sekolah dan mengurus rumah tangga, rata-rata lama sekolah perempuan, penduduk perempuan menurut pendidikan tertinggi yang pernah di tamatkan SLTA ke atas, kepala rumah tangga perempuan, status penduduk perempuan kawin dan belum kawin dan pertumbuhan pendapatan domestik regional atas dasar harga konstan.
Kata kunci : TPAK Perempuan, Regresi Data Panel, Kalimantan Selatan