Abstract:
Artocarpus termasuk marga dalam suku Moraceae, tergolong salah satu tumbuhan buah yang memiliki nilai penting di Indonesia. Beragam spesies Artocarpus menghasilkan buah yang dapat dimakan seperti A. heterophyllus (nangka), A. integer (cempedak), A. altilis (sukun). Selain itu, tumbuhan Artocarpus juga digunakan sebagai obat tradisional karena kaya akan senyawa metabolit sekunder. Namun demikian, deforestasi hutan dan konversi lahan, keberadaan Artocarpus mulai terancam. Tujuan penelitian ini adalah mengarakterisasi secara genetik plasma nutfah Artocarpus Kalimantan Selatan berdasarkan penanda molekuler ITS.
Empat belas sampel Artocarpus berasal dari Kab. Balangan, Kab. Hulu Sungai Selatan, dan Kab. Barito Kuala telah berhasil dikoleksi dan karakterisasi molekuler. Hasil yang didapatkan Artocarpus yang berasal dari Kalimantan Selatan memiliki keragaman genetik relatif tinggi sebesar 0,69 dan mengelompok kedalam lima klad utama. Klad I terdapat sebanyak 2 spesies, klad II sebanyak 2, spesies klad III sebanyak 4 spesies, klad IV sebanyak 2 spesies dan klad V sebanyak 4 spesies.