Abstract:
Komoditi perikanan yang ada di Kelurahan Mentaos khususnya pada POKDAKAN Mina Agrowisata Lima adalah benih ikan lele menggunakan media terpal dan kolam tanah. Penelitian ini bertujuan 1) Menganalisis Saluran Pemasaran benih ikan Lele 2) Menganalisis Margin pemasaran benih ikan Lele. 3) Menganalisis Farmer’s share usaha benih ikan ikan Lele. 4) Menganalisis keuntungan usaha pembenihan ikan Lele. 5) Menganalisis efisiensi pemasaran usaha pembenihan ikan Lele. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode pengambilan sampel purposive sampling. Hasil dari analisis saluran pemasaran dimana pada POKDAKAN Mina Agrowisata Lima terdapat dua pola saluran pemasaran dengan total penjualan 100.000 benih perbulan. Margin berdasarkan perbedaan harga pembelian dan penjualan sebesar Rp. 60, perbedaan harga pokok 46?n perbedaan harga eceran 32%. Farmer Share ukuran benih 3-5 cm diperoleh sebesar 61%, maka Farmer’s share dikatakan efisien ditingkat pembudidaya benih ikan Lele karena nilainya lebih besar dari 50%. keuntungan yang didapatkan dari pembenihan ikan Lele yang dilakukan oleh Pokdakan Mina Agrowisata Lima Sebesar Rp. 119.955.000/Tahun. Efesiensi Pemasaran mendapatkan nilai indeks pada saluran pemasaran di Pokdakan Mina Agrowisata Lima pada saluran pemasaran I mendapatkan nilai IET sebesar Rp. 0,109 dan nilai IEE sebesar Rp. 3,149 artinya nilai IET < IEE dan saluran pemasaran II memiliki nilai IET sebesar Rp. 1,95 dan nilai IEE sebesar Rp.11,02 artinya nilai IET < IEE dapat dikatakan kedua saluran pemasaran pada Pokdakan Mina Agrowisata Lima efesien karena mendapatkan nilai indeks IET < IEE.
Kata Kunci: Efisiensi pemasaran, Benih Ikan Lele, POKDAKAN Mina Agrowisata Lima