Abstract:
Cantika, Dyah Dwi. 2022. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Muatan Matematika Dengan Kombinasi Model RME, TGT Dan NHT Pada Siswa Kelas IV SDN Telaga Biru 10 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Drs. Asrani., M.Pd.
Kata Kunci : Aktivitas, Hasil Belajar, RME, TGT, NHT.
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas, hasil belajar, siswa kurang semangat saat mengikuti pembelajaran matematika dikelas serta pemahaman siswa terhadap konsep, cara berpikir logis, pemecahan masalah dan kritis dalam pembelajaran matematika. Penyebab dari masalah tersebut adalah pembelajaran yang bersifat satu arah, kurangnya variasi pembelajaran serta materi yang disajikan berbentuk abstrak, pembelajaran kurang menekankan pada cara membentuk konsep, cara berpikir logis, pemecahan masalah dan kritis dalam pembelajaran matematika. Salah satu upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa yaitu melalui kombinasi model RME, TGT dan NHT. Hal ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika.
Penelitian ini, menggunakan jenis penelitian penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan dua siklus dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Telaga Biru 10 Banjarmasin tahun ajaran 2021/2022 dengan jumlah siswa sebanyak 25 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif, pada data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan aktivita siswa secara langsung pada saat proses pembelajaran. Sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Dan pada indikator keberhasilan penelitian ini adalah ketuntasan belajar klasikal tercapai apabila terdapat ?80% siswa yang memiliki penguasaan materi dengan nilai ?60, serta aktivitas guru mencapai kriteria “baik” atau “sangat baik” dan aktivitas siswa dengan kriteria “aktif” atau“sangat aktif”.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada setiap pertemuan mengalami peningkatan, dari pertemuan I yang memperoleh skor 25 point persentase 78?ngan katagori “baik”, kemudian pada pertemuan II meningkat dengan skor 29 point persentase 91% katagori “sangat baik”, pada pertemuan III terjadi peningkatan skor 30 point persentase 94% katagori “sangat baik”, dan pada pertemuan ke IV mendapatkan skor 31 point persentase 97% katagori “sangat baik”.Kemudian hasil belajar siswa dipertemuan I telah tercapai 56%, pada pertemuan II pencapaian 72 %, kemudian pada pertemuan III sebesar 84?n pada pertemuan IV meningkat secara maksimal menjadi 100%.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan mengimplementasikan kombinasi model RME, TGT dan NHT pada pembelajaran matematika dapat meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Disarankan penggunaan model tersebut menjadi salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak baik pada peningkatan hasil belajar siswa.
