Abstract:
Tujuan penelitian ini untuk menilai habitat makro, mikro, serta produksi sarang walet yang di hasilkan di Kecamatan Teweh Tengah. Penelitian dilaksanakan di kota Muara Teweh Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito utara dengan jumlah sampling gedung yaitu 5 gedung. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pengambilan sampling purposive gedung yaitu umur gedung lebih dari 3 tahun, masih berproduksi, dan pengelolaan dilakukan secara ekstensif. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah temperatur suhu, kelembaban udara, dan intensitas cahaya pada habitat makro, dan temperatur suhu, dan kelembaban udara yang ada diluar gedung, curah hujan, serta luas dan jarak lokasi sumber pakan walet pada habitat makro, dan produksi sarang walet yang dihasilkan gedung. Hasil dari penelitian adalah gedung walet memiliki habitat mikro yang hampir ideal untuk walet huni, beberapa gedung tidak mencapai suhu optimum walet, namun kelembaban udara serta intensitas cahaya mencapai kisaran optimum untuk walet. Kondisi pada habitat makro memiliki kondisi yang sama dikarenakan gedung walet berada di wilayah yang sama, produkstivitas sarang walet hanya dipengaruhi oleh habitat mikro. Produksi sarang walet dikecamatan Teweh Tengah berkisar antara 0,94 - 1,36 kg/periode.
Kata kunci: habitat mikro, habitat makro, walet, produksi sarang walet