Abstract:
Abstrak
Tanah Podsolik adalah jenis tanah dominan yang menempati wilayah lahan kering di Indonesia. Keadaan ini kiranya merupakan potensi besar yang dapat dimanfaatkan bagi pengembangan sector pertanian di Indonesia. Kendala sifat fisik, kimia, dan biologi pada tanah Podsolik merupakan sesuatu hal yang harus diperhatikan dalam memanfaatkan lahan ini untuk pengembangan produksi pertanian yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk anorganik dan pupuk organik terhadap perubahan pH, Al-dd, KTK, Berat Kering Tanaman dan serapan N tanaman jagung yang ditanam pada tanah Podsolik. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni 2021 dan merupakan penelitian yang dilaksanakan di rumah kaca dan Laboratorium Fisika dan Kimia Tanah Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat. Data yang diperoleh dari semua variabel yang diamati dianalisis dengan menggunakan metode kontras ortogonal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk anorganik dan pupuk organik mampu meningkatkan pH tanah, tetapi menurunkan serapan N-tanaman dan berat kering tanaman. Pemberian pupuk anorganik lebih meningkatkan pH tanah dari pada pemberian pupuk organik tetapi terhadap serapan N dan berat kering tanaman lebih meningkat karena pemberian pupuk organik dari pada pemberian pupuk anorganik. Pemberian pupuk ZA lebih menurunkan pH tanah dari pada pemberian pupuk urea, meskipun terhadap perubahan kandungan Al-dd, KTK, serapan N dan berat kering tanaman tidak berbeda. Pemberian pupuk hijau mampu meningkatkan kandungan Al-dd tanah dan menurunkan serapan N tanaman dari pada pemberian pupuk kandang.
