Abstract:
Marital interaction adalah interaksi dalam perkawinan mengacu pada hubungan dan partisipasi bersama dalam kegiatan yang dilalui pasangan yang dilakukan menunjukkan komunikasi terbuka antar pasangan dan tanggung jawab menjaga kebersamaan pasangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran marital interaction pada istri yang dipoligami di Banjarmasin. Poligami
merupakan fenomena perkawinan dimana seorang suami memiliki lebih dari seorang istri yang berbeda dari perkawinan umumnya monogami suami dengan satu istri. Subjek penelitian adalah 3 orang istri dalam perkawinan poligami dengan rentang lama perkawinan 1-10 tahun. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan dan penggalian
data menggunakan wawancara, observasi, dan kuesioner (self-report). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga subjek tampak positiveness (kepositifan) dan reciprocity (timbal balik) sebagai bentuk interaksi pada pasangan. Sehingga ketiga subjek sebagai istri yang dipoligami memiliki masing-masing kemampuan komunikasi dan interaksi dalam perkawinan meskipun berbeda dari bentuk perkawinan yang umumnya monogami. Sikap dominan atau dominasi tidak tergambarkan dalam marital interaction pada istri yang dipoligami.