Abstract:
LAs FCAW merupakan las listrik yang di dalam kawatnya terdapat las fluk (pelindung inti tengah). Lasan FCAW ialah gabungan dari pengelasan SMAW, SAW dan GMAW. Pada penelitian ini penulis mencoba memvariasikan kekuatan arus dan kecepatan pengelasan untuk mengetahui pengaruh distorsi yang di timbulkan serta di lakukan pengujian tarik untuk mengetahui pengaruh terhadap nilai kekuatan tariknya. Penelitian ini diawali dengan persiapan specimen yang meliputi pengumpulan specimen, pemotongan specimen dan pembuatan kampuh V 50° menggunakan mesin frais, kemudian bahan di las menggunakan metode pengelasan FCAW dengan variasi yang telah di tentukan. Proses pengelasan dilakukan variasi arus 140A, 170A, dan 200A dengan variasi kecepatan pengelasan di tiap arusnya 3 mm/s, 5 mm/s, dan 7 mm/s. Kemudian dilakukan uji distorsi terhadap specimen dengan cara member titik di beberapa area specimen yang telah di tentukan (7 titik), dan menghitung tingkat distorsi menggunakan alat dial indicator di titik yang telah di tentukan. Kemudian di lakukan uji tarik pada specimen, dimana sebelum di lakukan uji tarik specimen di bentuk sesuai ukuran yang di berikan lab yang melakukan pengujian tarik tersebut. Hasil pengujian distorsi di dapatkan distorsi terbesar berada di kuat arus 200A di kecepatan pengelasan 3 mm/s, dan untuk hasil pengujian tarik kekuatan tarik terbesar dari specimen di kuat arus 200A dan di kecepatan pengelasan 3 mm/s.