Abstract:
Pada penelitian ini dilakukan redesign Gedung SMP SMA pada sekolah Mitra Kasih Banjarmasin yang merupakan struktur beton bertulang menjadi struktur beton pracetak. Proses redesign ditunjang dengan penggunaan aplikasi analisis struktur berbasis BIM yaitu Tekla Structural Designer dan ETABS Ultimate C19. Hasil dari analisis struktur akan digunakan untuk mendesain ulang penampang yang akan divalidasi menggunakan aplikasi Response2000 dan SPColumn.
Dengan perbedaan sistem konvensional dan pracetak diperlukan penyesuaian desain. Penyesuaian desain diawali dengan preliminary design pada elemen struktur untuk menyesuaikan sistem pracetak dan pengaplikasian pelat lantai arah satu arah (HCS) mengeliminasi balok anak yang sejajar dengan distribusi beban. Berdasarkan penyesuaian di atas dilakukan analisis pembebanan yang dilanjutkan dengan analisis struktur. Dari hasil analisis struktur dilakukan perhitungan stabilitas struktur beserta desain sambungan corbel yang menjadi konektor antar elemen struktur.
Dari hasil desain ulang didapatkan perbedaan jumlah tulangan tarik pada balok berkisar 2 hingga 4 tulangan lentur yang diakibatkan distribusi beban pelat satu arah. Pada kolom terdapat perbedaan susunan tulangan utama akibat perbedaan ukuran lebar-tinggi kolom untuk mengakukan sumbu lemah kolom. Penggunaan pelat HCS dengan tebal 20 cm sebagai pelat satu arah untuk meringankan berat elemen struktur. Penggunaan sambungan corbel sebagai konektor untuk menahan geser pada tumpuan serta hasil redesign memenuhi syarat stabilitas struktur dan syarat gedung publik.
Kata Kunci : Beton Pracetak, HCS, Corbel