Abstract:
COVID-19 adalah penyakit infeksi disebabkan virus SARS-CoV-2. Ibu hamil rentan terkena penyakit COVID-19. Preeklampsia merupakan komplikasi pada ibu hamil ditandai hipertensi pada kehamilan > 20 minggu dan proteinuria. Rasio Neutrofil Limfosit dan C-Reactive Protein merupakan penanda inflamasi berkaitan dengan keparahan penyakit. Peningkatan RNL dan CRP berkaitan dengan COVID- 19 dan preeklampsia. Penelitian bertujuan mengetahui apakah terdapat perbedaan bermakna nilai RNL atau kadar CRP ibu hamil dengan COVID-19 tanpa dan disertai preeklampsia. Jenis penelitian ini observasional analitik menggunakan studi potong lintang retrospektif. Hasil penelitian 603 subjek, 70 subjek memenuhi kriteria inklusi. Subjek ibu hamil dengan COVID-19 tanpa preeklampsia diacak, didapatkan 30 subjek ibu hamil dengan COVID-19 tanpa preeklampsia dan 30 subjek disertai preeklampsia. Nilai RNL ibu hamil dengan COVID-19 tanpa preeklampsia mempunyai median 5,57, nilai minimum 1,90 dan nilai maksimum 30,38. Pada disertai preeklampsia memiliki median 5,13, nilai minimum 2,04 dan nilai maksimum 18,10. Kadar CRP ibu hamil dengan COVID-19 tanpa preeklampsia mempunyai median 45,2 mg/L, nilai minimum 2,0 mg/L dan nilai maksimum 240,0 mg/L. Pada disertai preeklampsia memiliki median 50,4 mg/L, nilai minimum 2,6 mg/L dan nilai maksimum 318,1 mg/L. Kesimpulan : tidak didapatkan perbedaan bermakna nilai RNL atau kadar CRP pada ibu hamil dengan COVID-19 tanpa dan disertai preeklampsia (p=0,631, p=0,478).
