Abstract:
Upaya peningkatan produksi pertanian pangan tidak terlepas dari modernisasi peralatan pertanian dan mekanisme pertanian. Seperti petani di Desa Pajukungan, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang berupaya meningkatkan hasil panen di lahan pertaniannya dengan mengubah penggunaan alat pertanian tradisional menjadi modern. Tujuan penelitian ini menjelaskan perubahan jenis alat pertanian padi, baik tradisional maupun modern, serta faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan alat pertanian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah melalui empat tahap, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada periode 1990-2016, peralatan yang digunakan oleh petani di Desa Pajukungan masih tradisional, seperti alat sajak, panyungkalan dan sebagainya namun dalam kurun waktu tersebut juga terjadi peralihan peralatan pertanian ke modern oleh petani untuk memaksimalkan hasil panen, seperti mesin tresher, traktor, dan sebagainya. Beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan peralatan pertanian, seperti program revolusi hijau, mekanisme pertanian, penyuluhan dari dinas pertanian dan perangkat desa, dan sebagainya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa perubahan penggunaan alat pertanian dari tradisional ke modern oleh petani di Desa Pajukungan telah terjadi selama periode 1990-2016, sehingga timbullah berbagai faktor yang mempengaruhi perubahan peralatan pertanian.