Abstract:
PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH KULIT NANAS (Ananas comusus L.) SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum L.) (Oleh: Tiara Puji Lestari; Pembimbing: Sauqina, Yudha Irhasyuarna; 2022; 128 halaman)
ABSTRAK
Penggunaan pupuk anorganik secara terus-menerus dapat menurunkan kualitas tanah. Adanya pupuk organik dimanfaatkan sebagai pengganti pupuk anorganik dalam memenuhi unsur hara lebih cepat dibandingkan pupuk anorganik pada tanaman. Pupuk organik cair lebih mudah diserap oleh tanaman karena unsur-unsur didalamnya telah terurai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah kulit nanas sebagai Pupuk Organik Cair (POC) dan mengetahui konsentrasi optimal POC limbah kulit nanas terhadap pertumbuhan tanaman tomat. Desain penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan yaitu P0 (kontrol), P1 (4%), P2 (8%) dan P3 (12%). Parameter dalam penelitian ini meliputi tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah buah. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan eksperimen, pengukuran dan dokumentasi. Data dianalisis secara statistik melalui ANOVA dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Dari hasil uji ANOVA, pemanfaatan POC limbah kulit nanas menujukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan pada pertumbuhan tanaman tomat yang mendapatkan perlakuan berbeda. Perbedaan ini, ditunjukkan terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun yang menunjukkan nilai p-value < 0> 0,05. Hasil data menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi terbaik POC limbah kulit nanas memberikan pengaruh pada tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah buah yaitu pada perlakuan P3 dengan konsentrasi 12% (120 ml POC + 880 ml air). Dengan demikian pemanfaatan limbah kulit nanas sebagai pupuk organik cair memberikan pengaruh yang efektif terhadap pertumbuhan tanaman tomat.
Kata Kunci : Pupuk organik cair, limbah kulit nanas, tanaman tomat.