Abstract:
Diabetes melitus merupakan suatu kondisi kronis yang berkaitan dengan hiperglikemia, dimana gangguan kecemasan ini dapat menyebabkan kerusakan berbagai macam organ dalam jangka waktu yang lama. Tujuannya untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Takisung. Metode menggunakan desain cross sectional korelasional, teknik Purposive sampling, dengan sampel sebanyak 38 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner Taylors Manifest Anxiety Scale (TMAS), dan hasil pemeriksaan kadar gula darah dengan menggunakan alat glucometer di ruangan laboratorium dasar. Uji analisis yaitu uji non parametrik Spearman. Hasil penelitian didapatkan yaitu tingkat kecemasan berat (15 orang) dengan nilai rata-rata sebanyak 24,34 dan kadar gula darah rata-rata sebesar 342,29 Mg/dl. Hasil uji statistik (Uji korelasi Spearman) didapatkan nilai p = 0,055; r = 0,314. Hal ini menunjukkan terdapat hubungan tingkat kecemasan dengan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Takisung dengan kekuatan hubungan kuat.