Abstract:
Kawasan Desa Sekumpul terkenal dengan kubah Guru Sekumpul yang setiap harinya dikunjungi banyak peziarah. Berdekatan dengan kubah Guru Sekumpul banyak dijumpai pedagang kaki lima yang berjualan. Pedagang yang aktif di kawasan kubah Guru Sekumpul semakin hari semakin bertambah. Kegiatan perdagangan ini menarik untuk diteliti lebih lanjut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan pedagang kaki lima memilih berdagang di kubah Guru Sekumpul dan mengetahui strategi pedagang dalam menjual dagangannya di kubah Guru Sekumpul tahun 2005-2020. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah, tahap pertama heuristik atau pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan metode wawancara. Tahap kedua adalah mengkritisi data. Tahap ketiga adalah interpretasi, dan yang terakhir adalah tahap historiografi yaitu penulisan hasil penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat dua faktor yang menjadi alasan PKL memilih berdagang di kubah Guru Sekumpul. Pertama, faktor ekonomi, kedua faktor keluarga. Faktor ekonomi seperti banyak tanggungan keluarga, ingin mendapatkan uang dengan cepat. Sedangkan faktor keluarga terus mengikuti jejak orang tua. Strategi yang digunakan pedagang kaki lima dalam menjual dagangannya, seperti menjaga kualitas produk, melakukan promosi produk, membuat nama toko yang unik untuk menarik perhatian pengunjung, dan menetapkan harga sesuai harga pasar. Kesimpulan penelitian ini pedagang kaki lima di kubah perdagangan Guru Sekumpul dikarenakan faktor ekonomi dan faktor keluarga. Pedagang melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan penjualan dagangannya.