Abstract:
Stres adalah merupakan suatu reaksi fisik dan psikis yang ditimbulkan apabila individu dihadapkan pada sesuatu yang mengancam atau ketika mendapatkan tekanan maupun tuntutan yang terlalu tinggi. Stres dapat terjadi karena adanya ketidakseimbangan fisiologis tubuh. Stres disebabkan oleh stresor, baik stresor internal maupun eksternal. Apabila tidak ditanggulangi dengan baik, stres dapat mengakibatkan berbagai penyakit seperti gangguan kecemasan dan depresi. Stres dapat dicegah dan ditanggulangi dengan beberapa cara, misalnya mendengarkan musik. Salah satu musik yang terdapat di Kalimantan Selatan adalah musik panting yang dimainkan dengan irama menyenangkan karena mengikuti irama dari lagu-lagu Banjar. Musik panting merupakan jenis musik instrumental yang menurut penelitian dapat menurunkan stres lebih cepat. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh musik panting terhadap stres. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental dengan metode one group pretest-post test design. Subjek pada penelitian ini berjumlah 30 orang, yang ditetapkan dengan teori Gay dan Diehl, dengan faktor koreksi 20%. Pengukuran stres dilakukan dengan menggunakan kuesioner PSS-10 dan didapatkan rerata sebelum perlakuan 21,3±7,022 dan rerata setelah perlakuan 15,75±4,391. Analisis yang dilakukan dengan uji t berpasangan mendapatkan nilai p=0,000 sehingga dapat disimpulkan bahwa musik panting memiliki pengaruh yang bermakna terhadap stres pada mahasiswa PSKPS FK ULM 2019.