Abstract:
Berbagai faktor dapat memengaruhi pertimbangan pemberian pengobatan pada pasien hipertensi, seperti usia, jenis kelamin, dan penyakit penyerta. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan profil penggunaan obat hipertensi di Puskemas Cempaka Banjarmasin Periode Januari-Desember 2021 secara umum dan berdasarkan faktor-faktor yang berpotensi memengaruhi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Didapatkan 1559 pasien hipertensi yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien hipertensi yang mendapatkan terapi obat hipertensi terbanyak adalah kelompok usia geriatri ?60 tahun (51,96%) dan berjenis kelamin perempuan (56,13%). Hipertensi tanpa penyakit penyerta sebanyak (80,63%) dan dengan penyakit penyerta terbanyak adalah diabetes melitus (15,20%). Obat hipertensi paling banyak diresepkan adalah golongan CCB (73,06%) dan kombinasi CCB dan ARB (15,39%). Peresepan tunggal lebih banyak dari pada kombinasi (81,40% vs 18,60%). Kesimpulan penelitian ini adalah dari tinjauan usia, jenis kelamin, dan penyakit penyerta, peserepan obat hipertensi terbanyak diberikan secara monoterapi dengan golongan CCB. Adapun untuk kombinasinya terbanyak adalah CCB dan ARB.