Abstract:
Permasalahan rendahnya keterampilan berpikir kritis dan berkomunikasi siswa disebabkan karena pembelajaran masih terpusat pada guru, tidak terdapat kegiatan yang mendorong siswa menganalisis masalah, dan kurangnya interaksi siswa dalam pembelajaran. Upaya mengatasi permasalahan dengan menerapkan pendekatan CTL kombinasi model Example non Example dan Snowball Throwing. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar serta menganalisis keterampilan berpikir kritis dan berkomunikasi siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN Anjir Serapat Lama yang berjumlah 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru mendapat kategori sangat baik pada siklus II. Aktivitas siswa mendapat kategori sangat aktif pada siklus II. Keterampilan berpikir kritis siswa meningkat pada siklus II sebesar 84,21%. Keterampilan berkomunikasi siswa meningkat pada siklus II sebesar 89,47%. Hasil belajar siswa mendapat kategori sangat tinggi pada siklus II. Hasil penelitian ini diharapkan supaya menjadi bahan masukan sebagai alternatif model pembelajaran.
Kata Kunci: Keterampilan Berpikir Kritis, Keterampilan Berkomunikasi, CTL, Example non Example, Snowball Throwing.