Abstract:
Materi kontroversial dalam pembelajaran sejarah terbilang materi yang sulit untuk diajarkan, bahkan sebagian guru menghindari materi tersebut, dikarenakan kurangnya pengetahuan guru mengenai materi sejarah kontroversial. Salah satu materi sejarah kontroversial yang diajarkan di sekolah adalah teori evolusi yang kontroversi karena adanya perbedaan pendapat antara teori dengan sudut pandang Islam. Teori ini menjadi tantangan sulit untuk bisa diajarkan kepada peserta didik. Apabila pembelajaran sejarah kontroversial diajarkan dengan baik, maka bisa meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil dari pembelajaran sejarah kontroversial, kendala dan solusinya terhadap peserta didik di Madrasah Aliyah Plus Al-Hamid. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data, yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumen. Penentuan subjek yang diteliti menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini memakai uji keabsahan, data triangulasi, dan analisis data menggunakan acuan dari Miles dan Huberman. Proses analisis data dimulai dari data reduction, kemudian data display dan data conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukan pembelajaran sejarah kontroversial di Madrasah Aliyah Plus Al-Hamid bisa dikatakan cukup baik, meskipun adanya beberapa hal, seperti perencanaan pembelajaran belum matang, kondisi kelas kurang kondusif, hingga tidak ada sumber terbaru mengenai materi teori evolusi. Kesimpulan penelitian ini, bahwa pembelajaran sejarah kontroversial di Madrasah Aliyah Plus Al-Hamid secara keseluruhan sudah baik, namun guru masih mendapatkan kendala selama mengajarkan materi sejarah kontroversial.
Kata Kunci: Pembelajaran Sejarah, Kontroversial, Madrasah Aliyah Plus Al-Hamid.