Abstract:
Orientasi karier adalah perencanaan atau persiapan yang ditentukan individu untuk memilih pekerjaan di masa mendatang yang sesuai dengan minat kemampuan, dan gairah (passion). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan orientasi karier siswa berasal dari Suku Banjar dan Suku Jawa siswa SMP Negeri 2 Banjarmasin.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian komparasi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket dengan skala likert. Teknik pengambilan sampel purposive sampling yang dilakukan pada siswa kelas VII, VII dan IX SMP Negeri 2 Banjarmasin dengan jumlah populasi sebanyak 754 dan sampel sebanyak 238 siswa/I. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan T-Test.
Hasil penelitian berdasarkan tabel output "Independent Samples Test" pada bagian "Equal variances assumed" diketahui nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,762 > 0,05, maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam uji independent sample t-test dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan (nyata) antara rata-rata orientasi karier siswa pada Suku Jawa dengan Suku Banjar. Saran bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian untuk meningkatkan pemahaman tentang orientasi dengan memberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan kelas besar yang bertujuan untuk mengetahui atau mempelajari tentang karier dan pentingnya merencanakan karier di sekolah untuk siswa