Abstract:
ABSTRAK
Rizky Ramadhana, 2022. Peran Ganda Perempuan Borong Lepas Di Afdeling VIII Desa Gunung Mas Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar (Studi Kasus Perempuan Petani Karet PTPN XIII Kebun Danau Salak). Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Yuli Apriati, (II) Laila Azkia.
Kata Kunci: Peran Ganda, Perempuan, Gender
Wanita yang menjalankan peran ganda di masyarakat, peran perempuan bukan hanya menjadi seorang yang hanya bisa terpenjara atau berdiam diri di dalam rumah saja. Perempuan bisa melakukan aktivitasnya atau bekerja di luar rumah, sehingga mereka bisa memiliki penghasilan sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Alasan perempuan borong lepas menjalankan peran gandanya (2) hambatan perempuan borong lepas dalam menjalankan peran gandanya dalam kehidupan keluarga.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Sumber data yang digunakan data primer dan sekunder, informan dipilih secara purposive sampling dengan informan yang berjumlah enam orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis menggunakan analisis kualitatif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Alasan perempuan borong lepas menjalankan peran gandanya yaitu: menikmati pekerjaan, kerja ikhlas untuk keluarga, mandiri secara finansial, dan untuk merubah masa depan anak. (2) hambatan perempuan borong lepas dalam menjalankan peran gandanya dalam kehidupan keluarga, yaitu: kurangnya kordinasi pembagian kerja dalam kelurga, dan cuaca (hujan).
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan bagi perempuan borong lepas agar terus dapat mempertahankan semangat kerja dan dalam keluarga dapat berbagi peran. Bagi pihak PTPN XIII kebun Danau Salak diharapkan untuk lebih memperhatikan akses jalan menuju perkebunan karet agar semua karyawan lebih mudah untuk bekerja dan tidak beresiko terjadi hal yang tidak diinginkan. Bagi pemerintah untuk lebih memperhatikan kesejahteraan para buruh khususnya penyadap karet.