Abstract:
Pilihan makanan atau minuman pada era sekarang sudah sangat
beragam. Kebutuhan masyarakat yang semakin banyak membuat
produk pengolahan akan makanan menjadi lebih berkembang dan
sangat beranekaragam bentuk dan jenisnya. Berdasarkan data Badan
Pusat Statistik tahun 2018 diperoleh data jenis industri pengolahan
yang paling banyak diusahakan di Kecamatan Martapura adalah
industri pengolahan makanan, minuman dan tembakau dalam
kategori industri rumah tangga yang berjumlah 816 unit usaha. Salah
satu usaha industri pengolahan makanan yang ada di kecamatan
Martapura Timur adalah usaha pengolahan jajanan tradisional kue
kelemben tambak anyar. Analisis usaha kue kelemben di Desa
Tambak Anyar Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar
sangatlah penting bagi produsen atau pengusaha kue kelemben
tambak anyar tersebut di dalam melakukan usahanya guna
peningkatan keuntungan serta pengembangan usahaya tersebut
dimasa yang akan dating. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui biaya, penerimaan, keuntungan dan kelayakan usaha kue
kelemben tambak anyar di Kelurahan Tambak Anyar Kecamatan
Martapura Timur Kabupaten Banjar. Penelitian ini menggunakan
metode survei. Adapun yang menjadi sampel merupakan 12 orang
yang berwirausaha kue kelemben tambak anyar. Rata-rata biaya total
yang dikeluarkan dalam usaha pembuatan kue kelemben di
Kelurahan Karang Anyar sebesar Rp 21,161,128. Rata-rata
penerimaan yang diperoleh dalam usaha pembuatan kue kelemben di
Kelurahan Karang Anyar sebesar Rp 27,072,812. Rata-rata
keuntungan yang diperoleh dalam usaha pembuatan kue kelemben di
Kelurahan Karang Anyar sebesar Rp 5,911,684. Analisis Kelayakan
Usaha kue kelemben di Kelurahan Tambak Anyar Kecamatan
Martapura Timur Kabupaten Banjar dapat dikatakan layak dengan
nilai kelayakan tertinggi yaitu sebesar 1,39 dan nilai kelayakan
terrendah sebesar 1,19.