Abstract:
Pengembangan video pembelajaran ini untuk meningkatkan keterampilan pada materi permainan bola voli siswa kelas VII SMP Negeri 5 Banjarmasin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan dan peningkatan keterampilan belajar siswa dengan menggunakan video pembelajaran.yang akan digunakan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Jenis penelitian yang digunakan dalam pengembangan video pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan permainan bola voli ini adalah metode Research and Development (R&D) dengan model 4D (Four D models). Model 4D memiliki 4 tahapan yaitu tahapan pendefinisian (Define), perancangan (Design), pengembangan (Develop), dan penyebaran (Disseminate). Subjek dan sampel penelitian adalah guru dan siswa kelas VII SMP Negeri 5 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif deskriptif. Penilaian media pembelajaran dinilai oleh dosen ahli media, dosen ahli materi, dosen ahli naskah bahasa, dan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yang mengajar di kelas VII SMP Negeri 5 Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut ahli materi, ahli media, dan ahli naskah bahasa, hasil pengembangan ini termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil uji coba kepada peserta didik sebanyak kepada peserta didik sebanyak 31 orang peserta didik juga mendapatkan respon kategori sangat vaik. Sementara itu, hasil belajar siswa setelah dilakukan penghitungan melalui pre-test dan post-test menggunakan menghasilkan rata-rata nilai N-gain dengan nilai 0,42 kategori sedang. Oleh karena itu, Video pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan permainan bola voli layak digunakan oleh guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan dalam proses pembelajaran di sekolah SMP Negeri 5 Banjarmasin. Sebagai rekomendasi agar video pembelajaran yang telah dihasilkan dapat dikembangakan lebih lanjut dengan menambahkan berbagai fitur yang masih kurang. Selain itu,media yang telah dikembangkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam membantu pelaksanaan proses pembelajaran.
