Abstract:
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, menunjukan bahwa siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 1 Marabahan sebagian besar kemampuan bernyanyi dengan menggunakan teknik vokal yang dipakai oleh guru yaitu intonasi,sikap badan, artikulasi dan tempo masih kurang, pada saat siswa menyayikan lagu “Ampat Lima” baik secara bersamaan dengan kelompok maupun dengan menggunakan instrument gitar, ketepatan nada dan tempo tidak selaras. Maka dari itu berdasarkan pengamatan, peneliti melakukan penelitian terhadap pembelajaran vokal dengan merode drill yang diterapkan oleh guru seni budaya. Tujuan penelitian ini dilakukan agar mengetahui proses dan hasil pembelajaran vokal dengan metode drill di kelas XI IPS 2 SMA Negeri 1 Marabahan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi guna menguji keabsahan data. Penelitian ini dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan. Dalam 4 kali pertemuan siswa diberikan wawasan tentang pembelajaran teknik vokal untuk menyayikan lagu “Ampat Lima”, dan yang dipakai oleh guru hanya 4 teknik vokal yaitu, intonasi, sikap badan artikulasi dan tempo. Pada pertemuan ke-4 guru mengambil nilai tes praktik berdasarkan kemampuan per kelompok siswa dalam menyanyikan lagu “Ampat Lima” sesuai dengan teknik vokal yang dipakai dengan tepat. Kelas XI IPS 2 yang dijadikan sampel dalam penelitian ini terdiri dari 7 kelompok siswa yang berjumlah 5 atau 4 orang siswa didalamnya, dan terdapat 5 kelompok yang mampu menyanyikan lagu “Ampat Lima” dengan teknik vokal yang tepat sesuai yang diajarkan oleh guru diberi nilai 80-82 dan terdapat 2 kelompok yang kurang tepat dalam menyanyikan lagu “Ampat Lima” dengan teknik vokal yang tepat sesuai yang diajarkan oleh guru diberi nilai 79.