Abstract:
Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengetahui kinerja keuangan
Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan rasio kemandirian
keuangan daerah, rasio efektivitas, rasio efisiensi, rasio belanja operasi dan rasio
belanja modal.
Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan
unit analisis berupa laporan keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan
selama 6 tahun mulai tahun 2016-2021 yang didownload melalui website
https://kalsel.bpk.go.id. Metode pengumpulan data yaitu teknik dokumentasi
dengan menggunakan analisis data yaitu analisis rasio keuangan.
Hasil penelitian menyatakan bahwa Kinerja keuangan Provinsi Kalimantan
Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan rasio kemandirian keuangan daerah
masuk dalam kategori tinggi dengan pola hubungan delegatif sebesar 104,80%.
Kinerja keuangan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan
rasio efektivitas masuk dalam kategori cukup efektif sebesar 94,80%. Kinerja
keuangan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan rasio
efisiensi masuk dalam kategori efisien sebesar 80,54%. Kinerja keuangan Provinsi
Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan rasio belanja operasi
mendominasi total belanja daerah sebesar 74,91%. Kinerja keuangan Provinsi
Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 menggunakan rasio belanja modal sebesar
23,59?n belanja modal Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan total
belanja paling tinggi terjadi pada tahun 2016 sebesar 31,82%.