Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan kepemimpinan transformasional terhadap kesiapan untuk berubah pada tenaga kependidikan di Politeknik Kesehatan Banjarmasin. Hipotesis yang diajukan adalah ada peranan positif antara kepemimpinan transformasional dan kesiapan untuk berubah. Semakin tinggi kepemimpinan transformasional maka semakin tinggi kesiapan untuk berubah. Subjek dalam penelitian ini yaitu tenaga kependidikan Politeknik Kesehatan Banjarmasin yang berjumlah 89 orang. Penentuan subjek dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan skala kesiapan untuk berubah dengan nilai koefisien reliabilitas 0,90 dan skala Multifactor Leadership Questionare Form 5X-Short dengan nilai koefisien reliabilitas 0,967. Hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan terdapat peranan positif yang signifikan antara kepemimpinan transformasional terhadap kesiapan berubah pada tenaga kependidikan Politeknik Kesehatan Banjarmasin dalam menghadapi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kepemimpinan transformasional memiliki pengaruh sebesar 20,7% (R2=0,207) terhadap kesiapan untuk berubah tenaga kependidikan Politeknik Kesehatan Banjarmasin sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya. Keterbatasan pada pelaksanaan penelitian ini yaitu, proses pengisian alat ukur yang dilakukan tanpa pengawasan sehingga peneliti tidak dapat mememberikan kontrol apakah subjek memberikan jawaban yang jujur. Proses administrasi yang relatif lama juga menjadi kendala pada penelitian ini.
Kata kunci: Kepemimpinan transformasional, kesiapan untuk berubah, tenaga kependidikan