Abstract:
Ramania atau yang dikenal Gandaria memiliki nama latin (Bouea macrophylla Griffith),
termasuk famili Anacardiaceae. Ramania merupakan tanaman buah tropis yang berasal dari Asia Tenggara dan secara komersial telah ditanam di wilayah ASEAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan hormon 2,4 D dan konsentrasi zat pengatur tumbuh 2,4 D yang tepat terhadap pertumbuhan eksplan daun Ramania (Bouea macrophylla Griffith) dengan kultur jaringan. Metodologi yang dilakukan didalam pengamatan dan penelitian ini dengan cara turun langsung ke lapangan.. Pertumbuhan kalus yang cepat muncul pada hari ke 24. Perlakuan pertama pada hormon 2,4 D dengan konsentrasi jaringan 0,8 gr selama 5 minggu pengamatan ukuran kalus yang dihasilkan berukuran kecil dan tidak dapat bertahan lama , dan Kalus yang terbentuk dari eksplan daun ramania pada media kultur jaringan MS (Murasihge dan Skoog) dengan perlakuan
2,4 D semua menghasilkan kalus yang tertekstur kompak.Penggunaan auksin 2,4 D dapat
mempengaruhi pertumbuhan kalus pada eksplan daun ramania (Bouea macrophylla Griffith). Konsentrasi hormon 2,4 D yang tepat untuk pertumbuhan eksplan daun Ramania adalah perlakuan pertama dengan konsentrasi 0,8 gr, kalus yang dihasilkan paling banyak dan paling cepat pertumbuhannya (hari ke 24).