Abstract:
ABSTRAK
Setyoningsih. 2022. Hubungan antara Etos Kerja dan Komitmen Kerja dengan Kinerja melalui Motivasi Berprestasi Guru SDN di Kecamatan Paringin. Tesis. Program Magister Administrasi Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Hj. Aslamiah, M.Pd., Ph.D, (II) Dr. H. A. Muhyani Rizalie, M.Si
Kata Kunci: etos kerja, komitmen kerja, motivasi berprestasi, kinerja
Kinerja merupakan hasil kerja yang telah dicapai seseorang sesuai dengan tugas dan perannya sesuai dengan tujuan sekolah yang dihubungkan dengan standar kinerja tertentu. Hal ini dapat dilakukan melalui perilaku-perilaku guru tersebut jelas sangat diperlukan untuk dapat mewujudkan tujuan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis: (1) etos kerja, komitmen kerja, motivasi berprestasi, dan kinerja (2) adakah hubungan langsung antara: (a) etos kerja dan kinerja, (b) komitmen kerja dan kinerja, (c) motivasi berprestasi dan kinerja, (d) etos kerja dan motivasi berprestasi, (e) komitmen kerja dan motivasi berprestasi, (3) adakah hubungan tidak langsung antara (a) etos kerja dan kinerja melalui motivasi berprestasi, (b) komitmen kerja dan kinerja melalui motivasi berprestasi
Penelitian ini adalah penelitian desktriptif-kuantitatif. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 109 orang guru SDN Kecamatan Paringin. Teknik pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling. Instrumen pengumpulan data yaitu angket yang telah memenuhi syarat uji validitas dan reabilitas. Analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan analisis jalur (path analysis).
Hasil penelitian menunjukan: 1) etos kerja, komitmen kerja, motivasi berprestasi, kinerja dan kriteria tinggi, (2) ada hubungan langsung antara: (a) etos kerja dan kinerja sebesar 0,430, (b) komitmen kerja dan kinerja sebesar 0,305, (c) motivasi berprestasi dan kinerja sebesar 0,348, (d) etos kerja dan motivasi berprestasi sebesar 0,416, (e) komitmen kerja dengan motivasi berprestasi sebesar 0,535, (3) adakah hubungan tidak langsung antara (a) etos kerja dan kinerja melalui motivasi berprestasi sebesar 0,145 (b) komitmen kerja dan kinerja melalui motivasi berprestasi sebesar 0,186.
Kesimpulan dari hasil penelitian adalah ada hubungan etos kerja, komitmen kerja, motivasi berprestasi, terhadap kinerja. Disarankan bagi kepala sekolah untuk membina etos kerja, komitmen kerja, motivasi berprestasi, dan kinerja guru. Bagi guru diharapkan untuk selalu meningkatkan kinerja terutama dalam kegiatan belajar mengajar.