Abstract:
Abstrak
Pendahuluan: Keselamatan pasien dapat dilaksanakan dengan cara pencegahan risiko pasien jatuh. Faktor penyebab pasien jatuh salah satunya adalah perilaku caring perawat. Berdasarkan Standar Pelayanan Minimal rumah sakit kejadian yang tidak diharapkan wajib tidak berakhir dengan kematian atau kecacatan. Metode: penelitian kuantitatif menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian sebanyak 137 pasien di rawat inap RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner dengan analisis uji Chi-Square. Hasil: Caring perawat adalah 73,7% kategori baik dan dilakukan pencegahan pasien jatuh sebesar 65,0%. Terdapat hubungan antara caring perawat dengan pencegahan pasien jatuh di rawat inap RSD Idaman Kota Banjarbaru dengan (p-value = 0,012 < 0,05). Simpulan: Semakin baik perilaku caring perawat maka pencegahan pasien jatuh semakin baik pula. Hal ini dikarenakan, perilaku caring perawat dapat meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit sehingga pencegahan diterapkan oleh perawat secara maksimal serta mengurangi dampak pasien jatuh.
Kata Kunci: Pencegahan Pasien Jatuh; Perilaku Caring Perawat